15 Januari 2016

#2

The Tale of The Moon and The Sun

Isn't sky is lovely?
With The Sun and The Moon who seems like belong each other
See how The Sun always share her place to make him feel needed
Even The Moon willing to stay in the darkness so she won't be sick
The Moon love The Sun so much and realized he'll be empty without The Sun
So does The Sun who still smiled warmly seeing him even when she's covered by the clouds
But the simplest one wasn't the easy one
When it comes to the hardest
That the time they met will never come
Even if they greet each other each one should hiding and giving others place to shine

Look how sad it was
And that's why it called distance

where it was decided


-16-

Aeeyyyy
Long time no write due to meine geliebte dda haha
Maafin yaww hehehe

Yak, ini suda 2016.

Taun baruan?
Alhamdulillah didatengin temen-temen begadang pra-tanggal 31 dan tanggal-tanggal sebelumnya yang sudah setengah lega beban semester satunya kecabut sepersekian.

maafkan muka-muka nahan ngantuknya
Niat awalnya si tidur ya setelah seharian kaya orang linglung setelah ngalamin uas matars yang........ ya gitude ditambah efek shock gara-gara telat-_-yang kemudian dilanjutin dengan mondar-mandir demi porto. Diawali dengan ayah yang bilangnya "taun baruan di rumah aja ajak temenmu" yang kemudian pas bangun eee uda ada anak-anak ae. Diakhiri dengan bangun-bangun [iya pas uda tanggal satu saya ketiduran(lagi)] ternyata masi ada anak-anak dengan kondisi yang.... yaa bisa disimpulin kalo bener ada kalimat "bahagia itu sederhana", sesederhana maen setelah deadline terakhir dda satu. Unfortunately, squadnya ngga lengkap si ya tapi at least penutup 2015, sekaligus semester satu, terutama dda satu yang memorable :D

Resolusi?
Bukan gaada si cuma ya mulai berfikir lebih fleksibel dan realistis aja setelah satu-satunya resolusi taun lalu ga kesampean [#eaa] dan gayakin taun ini nerusin resolusi yang sama. Ngomongin tentang resolusi, entah taun ini banyakkk bangett yang bilang "new year, new me is kinda bullshit". Sebenernya antara setuju dan nggak sih. Setujunya yaa tau sendiri deh ya berkaca sama taun lalu plus "new me" kan ya ga harus nunggu taun baru juga. Nggak setujunya, alhamdulillah akhir dari 2015 menandakan berakhirnya semester satu yang obviously lebih mempertegas makna dari something new tadi. Well,  pada dasarnya siapa coba yang nggak ngarepin hari esoknya jadi lebih baik? Gaada kan ya. Yaa sesimpel itu sih, mentok kalo disuru nyebutin ya cuma bisa bilang "ga ketiduran pas nggarap dda dua", meskipun saya tau kalo kayaknya gabakal ada yang nanya. Lolll.


Singkat cerita.
Sehubungan dengan sedang berlangsungnya liburan.
Dan sekarang lagi pertengahan liburan lebih tepatnya.
Yang nyaris selalu saya dirumah.
Alhasil pikiran mulai membumbung kemana-mana.
Haha ketauan kayanya dari bahasa saya yang mulai semrawut ga karuan. Ditambah dengan lagu-lagu yang temponya menurun yang sengaja ga dishuffle, hingga akhirnya masuk ke lirik yang agaknya... ehm. Yang jelas liburan sama dengan semakin banyak waktu kosong yang juga berarti semakin banyak waktu buat berfikir [dan waktu tidur tentunya haha], yang sadar atau nggak membuat fikiran tadi menelaah lebih dalam. Capenya saya benar-benar lelah gabut dirumah gaada kerjaan kecuali maen, tidur, nonton film/drama, design dikit ((dikit)), makan, dan begitu terus rutinitasnya hmm. Sempet se keluar 4-5 harian selang seling buat maen dikit-dikit, but still almost is never enough wkwk. Tengs to manteman salsep dan dd-dd 4team baru kelas sepuluh yang udah ngadain 'one day with salsep' dan 'temu gen' yang sukses membuat saya mikir "eaa suda kuliah" serta "yak suda alumni" yang entah sengaja atau tidak bikin b-a-p-e-r. Haha. Yahh semoga 15 hari kedepan saya bisa menemukan sesuatu yang bener-bener HIBURAN dan menghilangkan entah sesuatu antara penat, jenuh, capek, dan baper ini. Dan semoga planning-planning hiburannya gajadi omdo [ini yang paling penting wkwk]. Oiya semoga diy-diy stuffs saya juga cepat kelar setelah sekian lama mengumpulkan niat, bahan, dan waktu [terutama waktu].

Anddd here are some credit for people who (indirectly) mind and care my holidays (or maybe theirs haha)



























abaikan tas dan teman sepropertiannya di depan


With love,
AAL




Ps:
Dda sendiri adalah suatu hal yang sukses membuat orang yang mengalaminya sukar menjalani hidup yang cukup normal dan layak (terutama tidur). Dan itu masi belum da... .
Jadi maaf kalo terlalu terganggu karena banyak istilah dda sehingga agak susah dicerna (emang dasarnya gitu si orangnya).

09 Agustus 2015

#1

Kau tahu berapa lama jam itu?
Selama masih bisa dihitung dengan menit tidaklah lama bukan?
Begitu pula bulan
Kalau masih bisa dihitung hari tidak perlu resah segala
Lantas mengapa masih takut dengan tahun?

08 Agustus 2015

Entah

Engga kepikir aja bakal jadi sesusah itu
Bakal jadi seribet dan serumit itu
Iyalah, orang yang biasanya mikir simple mana kebayang
Apalagi gampang over excited
Payah emang...

Malem-malem, iseng buka hp.
Mbaca, mbaca, mbaca mulu.
Oh.
Diem.
Seneng.
Liat yang lain.
Kosong.

'Yaudah si'
Naruh hp.
Buka laptop.
Udah jam 1.
Matiin lampu, tidur.
Gabisa tidur.
Mikir
Mikir
Mikir
Mikir
Mikir
Mikir terus sampe capek mikirnya
Mikir (lagi)
Liat jam.
'Gila udah jam 3'
Gitu masih mikir
'Terusin aja'
'Bakal nambah parah ga ya'
Sampe sumpek sendiri
Sampe capek
Nyerah...

05 Agustus 2015

proud to be the part of them

SALAK SEPET

Cuma kelas kecil berisi 37 anak yang gak cuma punya semangat luar biasa.
Tapi juga mimpi yang luar biasa.
Begitu pula 3 tahun yang luar biasa.

Seneng banget waktu tau hampir setengah kelas lolos seleksi pertama, snmptn.
Ya meskipun waktu itu aku masuk bagian yang setengahnya lagi ehehe.
Lebih seneng lagi waktu tau yang sbm juga hampir semua.
Ya ada sih emang yang belum beruntung di 2 jalur tadi.
Tapi semangat rekk, aku percaya nek suatu saat kalian pasti dikasi yang jauuhh lebih baik.

Kalian emang sangar rekkk, sayang pol sama kaliann
I'm proud to be the one of you guys♥♥♥♥♥♥